Pengiring Haji menyerbu Intip Solo

Add caption
Boyolali-Makanan khas desa yang bentuknya menyerupai dengan kendil (tempat menanak nasi) berdiameter 30 cm ini,tampak mendominasi jenis makanan yang dijual sekita asrama haji donohudan kecamatan Ngemplak,Boyolali. Setelah acara utama pengiring menemui calon haji dari daerahnya,matanya langsung menuju ke arah pedagang yang menggelar daganganya dikeranjangnya berupa makanan khas dari solo bernama intip Spesial.dengan bungkusan yang menarik bertuliskan intip khas Solo ini,puluhan rombongan pengiring haji menyerbu tempat tersebutuntuk memilih intip spesial khas Solo itu Adapula dari rombongan yang menyapa saudaranya untuk menawarkan membeli intip sebagai oleh-oleh sesampai dirumah.ibu setengah baya dari Tegal sambil memegang intip dagangan,menawar harga yang dipatok seharga 5.500 perbungkus.”yo wes pak niki regine gangsal ewu,kulo mundut gangsal“,ucapnya sambil menatap ke arah pedagang.dan tidak lama tawaran itupun disambut oleh pedagangnya dan segera membungkus dengan kantong plastik hitam,bergaris putih. Dengan komposisi bahan pembuatan dari Beras super,minyak nabati,Garam,Gula dan Bumbu Dapur,cemilan yang berdiameter 30 cm ini menjadi makanan yang enak.dulu intip dianggap sebagai makanan dari sisa-sisa nasi yang dimakan setiap harinya dan tidak berbentuk bulat seperti intip spesial khas Solo ini.Selain bungkusnya yang bersih,menarik,Intip yang diperdagangkan sudah mempunyai ijin dari Depkes RI sehingga tidak diragukanlagi ketahanan dan kesehatan dari produk ini. (djnrt)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengiring Haji menyerbu Intip Solo "

Posting Komentar